Bagaimana rasanya bila anda kehilangan seseorang yang anda sayangi,
anda cintai,
untuk selama-lamanya?
Bagaimanakah itu rasanya?
seseorang yang selalu menemani hari-hari anda...
Seseorang yang selalu berdiri dan duduk di dekat anda,
yang anda usap punggungnya ketika ia hendak tidur,
yang berpuluh-puluh tahun menjadi belahan jiwa anda..
bagaimanakah rasanya itu?
Tidak ada rasanya.
Ya,
Karena itu tidak bisa di ungkapkan dengan kata,
atau dilukiskan seperti apapun juga.
Bahkan air mata yang kita punya pun belum tentu cukup untuk menangisi kepergiannya.
Jikalau bisa,
Aku tidak ingin merasakannya.
Sama sekali tidak ingin.
Tuhan ...
Bagaimana dengan hidupku selanjutnya Tuhan?
Aku benar-benar tak ada tujuan.
Tentang perasaan yang universal. Cinta. Sesuatu yang tidak dapat diukur dengan materi. Hal yg terkadang sulit di mengerti. Bahagia meski dengan cara yang sederhana, seperti indahnya menatap senja di Muara Angke, bukan di pantai Kuta yang terkenal indah. Tentang luka, tentang bahagia. Tentang keanehan cinta.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Labels
- backpacker (1)
- Bad feeling (1)
- Bali (1)
- catering (4)
- Cincin tunangan (1)
- First time (1)
- Florist (1)
- gedung pernikahan (2)
- Heart Running (1)
- Hujan di hati saya (1)
- island (1)
- jakarta (1)
- kaliem jewelry (1)
- list (1)
- Mahar (1)
- Pergi selamanya (1)
- pernikahan (2)
- persiapan (1)
- photo (2)
- photography (1)
- pose studio (1)
- Pre wedding (2)
- pre wedding photo (1)
- Puisi Luar (1)
- Selamat Tinggal Nenek. (1)
- separated (1)
- seserahan (4)
- Soulmate (2)
- travelling (1)
- trip (1)
- Tuan Kesetiaan (1)
- venue (3)
- Venue and Catering (5)
- wedding (9)
- wedding festival (1)
- wedding preparation (15)
- Wedding Rings (1)
- wedding singer (1)
- wedding venue (1)
No comments:
Post a Comment